UIN Sunan Kalijaga Lambat Mengeluarkan Ijazah

Foto diambil waktu wisuda UIN SuKa Jogja
Pelaksanaan wisuda mahasiswa UIN Sunan Kalijaga periode Agustus 2016 sudah selesai. Terhitung kurang lebih dua bulan hingga Oktober 2016. Akan tetapi, sampai detik ini Ijazah Pascasarjana belum juga selesai. Pihak yang bersangkutan (TU Pascasarjana) ketika ditanya oleh para alumni selalu dengan jawaban tidak pasti. Mereka belum bisa menjelaskan kapan Ijazah selesai dan dapat diambil. Alasannya, karena belum ada kabar dari pihak Rektorat.

Hal ini bukan pertama terjadi. Pelaksanaan wisuda periode November 2015, juga mengalami nasib serupa. Alumni mahasiswa Pascasarjana dibuat pusing menunggu Ijazah 'keluar'. Padahal, ijazah tersebut menjadi satu-satunya 'kunci' bagi alumni yang ingin melanjutkan pendidikannya ke tingkat lebih lanjut (S3), atau menempuh karirnya sebagai pengajar (dosen).

Najanuddin Muhammad, salah seorang alumni Pascasarjana yang diwisuda November 2015, baru menerima Ijazah setelah berbulan-bulan lamanya dan berkali-kali menanyakan ke pihak TU. "Saya wisuda Novermber 2015, tapi ijazah baru bisa diambil Juni 2016." Jelasnya.

Lebih lanjut, lelaki yang akrab dipanggil Naja, memaparkan, pada saat itu alasan keterlambatan Ijazah dikarenakan pergantian rektor yang belum resmi, sehingga ada kendala dalam hal penandatanganan Ijazah. Namun, pada tahun 2016 legalitas rektor UIN SUKA sudah jelas-jelas resmi, namun nasib ijazah juga tidak jauh berbeda dengan kasus sebelumnya.

Meskipun pihak Pascasarjana mengeluarkan Surat Keterangan Lulus (SKL) bagi alumni yang memerlukan, tetapi hal tersebut tentu tidak sepenuhnya menjadi solusi bagi setiap mahasiswa yang ingin melanjutkan karirnya (baik ke jenjang S3 atau melamar sebagai dosen), sebab tidak semua kampus menerima SKL sebagai ganti persyaratan ijazah asli.

Sampai saat ini, alumni mahasiswa belum mengetahui secara pasti, apa alasan pihak Pascasarjana lambat mengeluarkan Ijazah. Padahal di kampus-kampus lain, seperti di UNY dan UGM Ijazahnya sudah selesai begitu mahasiswa wisuda.

Sebagaimana yang dipaparkan salah satu mahasiswa Pascasarjana UGM, Ach. Kholis, bahwa Ijazahnya langsung diperoleh saat ia wisuda Oktober 2016, dan tidak perlu menunggu lama.

"Iya, 'keluar' langsung pas wisuda." Kata mahasiswa Jurusan Kimia tersebut.

Keterangan serupa juga dituturkan oleh Mahasiswa UNY, Mastur yang wisuda Agustus 2016 lalu. Ia menjelaskan bahwa ketika wisuda langsung menerima ijazah.

"Iya, langsung jadi ijazah saya saat wisuda." Jelas Mastur saat dihubungi melalui media sosial BBM. "Bahkan, sebelum wisuda pun bisa dipinjam atau diminta legalisirannya." Tambahnya.

Kasus keterlambatan Ijazah yang dialami oleh Pascasarjana UIN sungguh sangat disayangkan. Semestinya, kampus sebesar UIN Sunan Kalijaga mengevaluasi sejak awal terhadap kemungkinan terjadinya hal semacam ini, agar tidak terjadi sampai berkali-kali, karena bagaimanapun secara tidak langsung Ijazah merupakan salah satu 'jembatan' dalam menempuh jenjang karir alumni yang mau melanjutkan studinya.

Harapan mahasiswa Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga, agar pihak yang bertanggungjawab dalam hal tersebut bisa lebih cepat tanggap menangani kasus tersebut, agar Ijazah dapat cepat selesai dan bisa langsung diterima oleh alumni saat melakukan perayaan wiuda.(*)

0 comments: